SBY: Kita Kehilangan Seorang Tokoh

VIVAnews - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menilai aktor dan politisi, Raden Pandji Chandra Pratomo Samiadji Massaid atau lebih dikenal dengan Adjie Massaid merupakan seorang tokoh.

"Beliau adalah seorang tokoh, karena banyak sekali yang dilakukan Adjie untuk negara ini," kata Presiden yang juga sebagai Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat di rumah duka, Kompleks Taman Cilandak II, Blok E No. 14 Cilandak Barat, Jakarta Selatan, Sabtu 5 Februari 2011.

Menurut SBY, Adjie bukan hanya seorang politisi, tapi juga mengabdi di banyak bidang seperti di olahraga, seni, dan budaya. "Kepergiannya juga sangat mengejutkan kita semua," tutur Presiden didampingi Ibu Negara Ani Yudhoyono yang keduanya mengenakan pakaian serba hitam.

Presiden menambahkan, ia mengenal almarhum sejak 7-8 tahun lalu. "Semoga almarhum diterima Allah SWT," tutur Yudhoyono yang hadir disertai sejumlah menteri di antaranya Menteri Perekonomian Hatta Rajasa, Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Djoko Suyanto, serta Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring.

Adjie Massaid meninggal dunia sekitar pukul 00.00 WIB, Sabtu dini hari di Unit Gawat Darurat RS Fatmawati. Menurut salah seorang kerabat dekat, Adjie meninggal karena serangan jantung setelah sebelumnya sempat bermain futsal. (art)
• VIVAnews

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar